Aku tak tau kapan perasaan itu hadir. Aku tak tahu kapan aku menyukainya. Kami bertemu dalam sebuah tempat privat. Dia yang mengajarkanku banyak hal tidak hanya materi privatnya tapi juga arti mencintai seseorang tanpa adanya balasan. Namanya Mario (sengaja aku samarkan namanya) aku ingat saat itu dia tiba-tiba hadir didepanku untuk mengajarkan materi yang harus aku pelajari saat pertemuan itu. Awalnya aku anggap pertemuan itu hanya sebatas pertemuan untuk mengetahui pengetahuan tapi ternyata aku salah tiba-tiba aku menyukainya. Kadang aku bingung sendiri dengan tipe cowok idealku. Bukan soal wajah yang ganteng tapi soal hati dan perasaannya padaku. Mungkin aku yang terlalu baper tapi saat aku melihat bagaimana dia mentransfer informasinya padaku membuat aku merasa dia menyukaiku. Tak hanya materi yabg dia bagikan kepadaku cara yang baik untuk berbicara, cara menatap seseorang bahkan cara supaya aku bisa berbicara di depan banyak orang dia berikan dengan cuma-cuma padaku. Ketika wakt
Impian saya ingin menjadi seorang manejer perusahaan travelling, saya harus membuat targeting output of program (bennet’s hierarch) 1. Input Apabila saya ingin menjadi seorang manejer di bidang travelling maka saya harus bias memanage waktu saya dengan baik khususnya untuk belajar dan mengisi ilmu sebanyak-banyaknya terkait dengan bidang travelling 2. Aktifitas Aktifitas-aktifitas yang saya lakukan untuk menunjang impian saya adalah saya harus dari sekarang bisa memperkenalkan atau mempromosikan tempat-tempat wisata yang ada di daerah saya dan saya harus banyak belajar tentang parawisata 3. Partisipasi Untuk mencapai impian saya, maka saya sangatlah berperan penting dalam misi yang saya buat ( manejer travelling) dan saya juga memerlukan bantuan dan saran dari orang lain yang sudah lebih berpengalaman 4. Reaksi Selain berpartisipasi saya juga harus banyak berinteraksi dengan orang lain agar saya tidak kaku dalam bersosialisai atau